Rabu, 08 Februari 2012

DURI LANDAK DI KALANGAN SUKU DAYAK




Binatang Landak merupakan salah satu hewan yang ada di Kalimantan, nama ilmiah hewan ini adalah Hystric (Thecurus) crassispinis, secara umum landak adalah herbivora dan menyukai daun, batang, khususnya kulit kayu.


Landak pada umumnya hidup sendiri alias tidak berkoloni dan merupakan hewan nokturnal (hewan yang aktif saat malam hari). Namun, hewan ini masih mampu untuk bergerak pada siang hari saat keadaan terpaksa. Sebagai hewan yang memiliki daya ingatan yang kuat, mereka pun dengan mudah belajar sesuatu yang baru.

Kelebihan hewan ini selain daya ingat yang kuat adalah memiliki indera pendengar dan penciuman yang sangat tajam. Kemampuan inilah yang mempermudah hewan yang memiliki habitat asal di hutan ini mampu mencari makanan pada malam hari walaupun penglihatan yang dimilikinya tidak spesial.



Duri Landak sering kali disimpan oleh beberapa Orang Dayak sebagai penolak bala, penghalau gangguan gaib atau melemahkan ilmu hitam yang berasal dari luar.

Duri Landak konon dapat digunakan sebagai media pengusir setan dari tubuh orang yang kesurupan dengan cara menempelkan bulu landak kebagian tubuh korban kesurupan seperti pada telapak tangan atau kaki.

Duri landak juga konon dapat mengakibatkan kematian akibat racun yang ada pada duri tersebut bila korban tertusuk hingga keruas yang berwarna hitam
.

Nah sudah tahu kan mengapa biasanya kakek-nenek mungkin bahkan orang tua kita menyimpan bulu landak di kamar, membawa bulu landak dalam perjalanannya, dan memberikan bulu landak kepada anak atau cucunya yang akan merantau, semoga membantu.

Tidak ada komentar: