Kamis, 29 Maret 2012
Sabtu, 24 Maret 2012
Sejarah Moto ADIL KA' TALINO BACURAMIN KA' SARUGA BASENGAT KA' JUBATA
Moto dan Falsafah Hidup orang Dayak "ADIL KA' TALINO BACURAMIN KA' SARUGA BASENGAT KA' JUBATA" ; Moto tersebut berasal dari bahasa Dayak Kanayatn (Ind. Kendayan) yg populasinya menyebar di Kabupaten KUBU RAYA, Kota PONTIANAK, Kabupaten PONTIANAK, Kota SINGKAWANG, Kabupaten SAMBAS, Kabupaten BENGKAYANG, Kabupaten LANDAK, sebagian Kabupaten SANGGAU, sebagian Kabupaten KETAPANG Kalimantan Barat dan sebagian lagi di SARAWAK / Malaysia Timur (karena letak geografis, mereka menjadi Warga Negara Malaysia).
Pada suatu kesempatan dalam MUSDAT (Musyawarah Adat) Dayak Kanayatn tahun 2002. di NGABANG (Ibu Kota Kabupaten LANDAK), kami:
Selasa, 06 Maret 2012
Perpres No. 3 tahun 2012 isyaratkan evaluasi Izin Konsesi guna wujudkan Komitmen melindungi hutan di Kalimantan
Pada 19 Januari 2012 lalu, Presiden SBY mengeluarkan Peraturan
Presiden No.3 Tahun 2012 tentang Tataruang Pulau Kalimantan, dimana di
dalamnya dinyatakan bahwa sedikitnya 45 persen dari luas Pulau
Kalimantan harus digunakan sebagai kawasan konservasi keanekaragaman
hayati. Selain itu, juga untuk kawasan berfungsi lindung, yang
bervegetasi hutan tropis basah, sehingga bisa berfungsi sebagai
paru-paru dunia. Jika terwujud akan sangat menopang komitmen SBY untuk
menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26 persen pada tahun 2020.
Ini adalah suatu komitmen yang baik dan harus menjadi sebuah kenyataan, sehingga Greenpeace menyerukan kepada pemerintah untuk segera mengkaji ulang izin-izin penebangan hutan Kalimantan yang telah diberikan pemerintah selama ini.
Mengapa kaji ulang izin ini harus dilakukan?
Ini adalah suatu komitmen yang baik dan harus menjadi sebuah kenyataan, sehingga Greenpeace menyerukan kepada pemerintah untuk segera mengkaji ulang izin-izin penebangan hutan Kalimantan yang telah diberikan pemerintah selama ini.
Mengapa kaji ulang izin ini harus dilakukan?
Mengapa Heart of Borneo
Hanya
ada satu tempat yang tersisa di Asia Tenggara, membentang melintasi
batas Indonesia, Malaysia dan Brunei serta menjangkau hingga kaki bukit
dan dataran rendah yang secara ekologis terkait dimana hutan masih dapat
dikonservasi dalam skala yang sangat luas. Hutan hujan seluas 220,000
kilometer persegi yang saling terhubung, terdiri dari jaringan kawasan
konservasi dan kawasan budidaya yang dikelola secara berkelanjutan,
untuk memastikan perlindungan serta pengawetan keanekaragaman hayati dan
sumber air bagi kemaslahatan para pihak di tingkat lokal, nasional dan
internasional.
Kami menyebut kawasan tersebut sebagai Heart of Borneo, sebuah jantung kehidupan.
Jantung Borneo masih berdetak kuat di hari jadinya yang ke-5
Sebuah laporan baru yang dikeluarkan oleh WWF untuk memperingati tahun ke-5 Deklarasi Heart of Borneo (HoB) mengindikasikan beragam temuan positif terkait status lingkungan lansekap seluas 220.000 km2 ini.
Sebelumnya tidak ada data dasar untuk melakukan kajian status lingkungan dari kawasan ini ataupun untuk mengamati perubahannya dari waktu ke waktu. Namun sekarang berbeda, ditandai dengan diterbitkannya sebuah laporan baru yang disusun dari serangkaian konsultasi dengan berbagai ahli dan ilmuwan yang telah bekerja pada isu ekologi Borneo selama bertahun-tahun.
Labian-Leboyan siap jadi Kawasan Strategis Kabupaten Kapuas Hulu
Kapuas Hulu (25/01)-Kabupaten Kapuas Hulu pada tahun 2010 melakukan
revisi Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten (RTRWK) Kapuas Hulu yang
berlaku untuk 20 tahun ke depan (tahun 2011-2031) dan ditargetkan tahun
2012 ini akan dikukuhkan melalui Perda. Adapun tujuan Kabupaten Kapuas
Hulu sebagaimana terdapat di dalam dokumen tersebut adalah “menjadikan
Kabupaten Kapuas Hulu sebagai Kabupaten Konservasi di Beranda Depan
Negara Kesatuan Republik Indonesia yang aman, nyaman, produktif, dan
berkelanjutan melalui pengembangan ekowisata yang harmonis dengan
agropolitan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan
daerah tertinggal”.
Sabtu, 03 Maret 2012
Pemangku kepentingan kelapa sawit lestari di Indonesia sepakati investasi hijau yang menguntungkan
Jakarta (29/02)-Indonesia telah membuka jalan dalam mencari solusi
investasi hijau yang menguntungkan dengan bertemunya Kementerian
Pertanian, Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia, United Kingdom Department
of International Development dan WWF-Indonesia untuk merumuskan
bentuk-bentuk insentif yang akan memberikan kontribusi utama terhadap
perekonomian dan kelestarian lingkungan.
Misteri Pedalaman Kalimantan
Kalimantan adalah pulau dengan jenis hutan hujan tropis dan rawa
gambut. Kekhasan yang dimiliki oleh Pulau Kalimantan, membuat pulau ini
memiliki daya tarik tersendiri bagi dunia luar untuk meneliti lebih
dalam tentang kekayaan alam disini. Ini dibuktikan dengan banyaknya
jumlah taman nasional yaitu delapan taman nasional; Gunung Palung, Danau
Sentarum, Betung Kerihun, Bukit Baka-Bukit Raya, Tanjung Putting, Kayan
Mentarang, Kutai, dan Sebangau.
Langganan:
Postingan (Atom)